Setiap perusahaan memiliki tujuan yang ingin dicapai. Untuk mencapai tujuan tersebut, perusahaan dapat menerapkan berbagai sistem dalam mencapai target yang diinginkan. Salah satu sistem yang dapat diterapkan di perusahaan yaitu sistem manajemen kinerja. Apa itu sistem manajemen kinerja? Bagaimana penerapannya di perusahaan? Apakah sistem manajemen kinerja itu penting untuk sebuah perusahaan? Mari ketahui lebih lanjut tentang pentingnya sistem manajemen kinerja di perusahaan.
Apa itu Sistem Manajemen Kinerja?
Sistem manajemen kinerja adalah alat kontrol manajemen atau serangkaian proses untuk memantau dan mengevaluasi kinerja karyawan. Proses kontrol dan evaluasi ini dilakukan untuk membuat lingkungan kerja lebih baik secara organisasi, tim, maupun individu. Oleh karena itu, organisasi atau perusahaan wajib memiliki sumber daya manusia yang memiliki kinerja yang efektif dan efisien karena penilaian kinerja perusahaan dinilai berdasarkan hasil kerja secara individu maupun kelompok.
Baca juga: Mengenal Sistem Manajemen Terintegrasi Berbasis ISO
Manfaat Penerapan Sistem Manajemen Kinerja?
Sistem manajemen kinerja penting untuk diterapkan di dalam perusahaan karena memiliki beberapa manfaat, antara lain?
- Dapat meningkatkan kinerja motivasi dan komitmen karyawan.
- Mampu mengembangkan kemampuan pada sumber daya manusia di perusahaan.
- Meningkatkan kinerja baik secara individu maupun kelompok untuk mencapai tujuan perusahaan.
- Membangun hubungan komunikasi yang transparan antara karyawan dengan atasan.
- Memberi kesempatan pada karyawan untuk menyampaikan aspirasi dan harapan kerja secara individu.
Tahapan-Tahapan Sistem Manajemen Kinerja
Sistem manajemen kinerja memiliki beberapa tahapan untuk diimplementasikan di dalam perusahaan. Berikut tahapan-tahapan sistem manajemen kinerja:
1. Planning
Tahapan pertama dalam penerapan sistem manajemen kinerja yakni melakukan perencanaan atau planning. Perencanaan dilakukan untuk menentukan tujuan yang diharapkan dari karyawan. Tujuan ini harus dibuat secara spesifik,terukur, relevan, terukur, dan memiliki batas waktu untuk dilakukan. Proses planning harus melibatkan atasan dan karyawan untuk menyetujui tujuan yang ingin dicapai secara realistis dan menantang.
2. Monitoring
Tahapan monitoring dilakukan untuk memantau proses kinerja karyawan dalam rentang waktu tertentu. Proses monitoring ini melibatkan banyak data terkait kinerja karyawan yang berkaitan dengan tujuan perusahaan. Selama tahap monitoring, diperlukan untuk melakukan pertemuan atau meeting secara berkala untuk membahas tentang kemajuan, hambatan, memberikan pendapat, umpan balik, dan perubahan apa yang diperlukan.
3. Review and Evaluation
Pada tahap ini, perusahaan melakukan pengamatan dan evaluasi terkini secara keseluruhan terkait kinerja selama periode tertentu. Proses ini meliputi pencapaian terkini, pengembangan keterampilan, dan kontribusi karyawan terhadap perusahaan. Proses ini juga dapat digunakan sebagai dasar untuk memberikan penghargaan, apresiasi, dan pengakuan atas kinerja yang diberikan karyawan kepada perusahaan.
4. Rewarding
Pada tahap ini, perusahaan memberikan penghargaan kepada karyawan atas kontribusi dan pencapaian mereka selama periode tertentu. Proses mencakup tawaran promosi, bonus, dan penghargaan lain yang sudah ditentukan oleh kebijakan perusahaan. Proses ini secara langsung dapat memotivasi karyawan untuk terus berkembangan dan dapat memberikan kontribusi terbaik untuk perusahaan.
Segera Dapatkan Penawaran Sertifikasi Terbaik Sekarang!
Wujudkan perubahan yang lebih baik dan efisien untuk Perusahaan Anda. Temukan solusi dan kemudahan sertifikasi dengan proses cepat, tepat dan biaya terjangkau.