Beberapa waktu lalu, restoran Ayam Jatinangor ramai diperbincangkan di dunia maya setelah beredar video yang menunjukkan karyawan Ayam Jatinangor tidak memakai baju saat sedang memasak. Tidak hanya itu, kondisi dapur yang kotor dan berantakan menjadi sorotan netizen. Hal ini tentu menimbulkan berbagai pertanyaan terkait standar operasional atau SOP dalam menyajikan hidangan kepada konsumen. Atas keramaian yang ditimbulkan, outlet Ayam Jatinangor yang berada di Gambir, Jakarta Pusat untuk sementara ditutup.

Mengenai kejadian yang terjadi di salah satu outlet, manajemen Ayam Jatinangor memberikan permohonan maaf atas apa terjadi dan berjanji akan melakukan perbaikan dan pelatihan ulang. Sebagai langkah tegas manajemen outlet di Gambir tersebut telah ditutup secara permanen. Manajemen Ayam Jatinangor juga menyatakan akan berkomitmen memperbaiki kondisi kerja di semua outlet Ayam Jatinangor. “Prioritas utama kami adalah untuk berbenah dan memberikan yang terbaik terhadap pelanggan Teman Jatinangor serta memastikan kenyamanan karyawan kami” ungkap manajemen Ayam Jatinangor dalam klasifikasinya.

Pentingnya Sertifikasi Usaha Restoran dalam Menjaga Kualitas Produk

Berkaca dari kejadian di atas, penting bagi pemilik usaha untuk menjaga standar usaha restoran serta memahami hukum dan regulasi yang berlaku. Untuk itu, sertifikasi usaha restoran menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga kualitas produk. Salah satunya dengan memastikan standar operasional atau SOP yang ditetapkan dan diterapkan di restoran sesuai dengan ketentuan standar usaha yang berlaku.

Sertifikasi merupakan salah satu langkah penting bagi pemilik usaha restoran dalam memastikan kelancaran dan kesesuaian aktivitas usaha restoran. Sertifikasi usaha restoran adalah proses penilaian yang dilakukan lembaga sertifikasi usaha pariwisata terhadap kegiatan operasional restoran secara menyeluruh. Tips memilih lembaga sertifikasi yang tepat. Proses ini melibatkan audit lembaga sertifikasi melalui penilaian kesesuaian standar usaha restoran berdasarkan 6 unsur, yaitu:

1. Persyaratan khusus usaha
2. Sarana usaha
3. Struktur organisasi dan sdm
4. Pelayanan 
5. Persyaratan produk usaha 
6. Pengelolaan usaha

Manfaat Sertifikasi Usaha Restoran 

Sertifikasi usaha restoran memiliki beberapa manfaat, yaitu:

1. Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan: Pelanggan akan merasa aman dan percaya karena restoran yang sudah bersertifikat memenuhi standar kualitas yang tinggi dan memperhatikan kebersihan dan keselamatan.
2. Mematuhi Aturan Hukum: Sertifikasi restoran menjamin bahwa restoran yang sudah mendapat sertifikat telah mematuhi persyaratan hukum dan peraturan yang berlaku. Hal ini tentu mencegah terjadinya masalah hukum di kemudian hari.
3. Meningkatkan Efisiensi Operasional: Sertifikasi restoran mencakup semua unsur dan peralatan, ruang ganti, toilet yang bersih, serta spesifikasi pembelian standar dan daftar makanan. 
4. Meningkatkan Daya Saing: Restoran yang memiliki restoran memiliki keunggulan dibanding restoran yang tidak, karena sertifikasi restoran menunjukkan bahwa restoran tersebut telah memenuhi standar tertentu dan memiliki kualitas yang lebih baik.
5. Meningkatkan Kepuasan Karyawan: Sertifikasi restoran memperhatikan kesehatan dan keselamatan karyawan dalam pengolahan makanan dan minuman. Dengan begitu, karyawan dapat bekerja dengan lebih nyaman dan aman.